Cara Mengatasi Bocornya Tangki Air Dan Solusinya

Tangki air adalah wadah yang digunakan untuk menyimpan air, baik itu untuk keperluan rumah tangga, industri, atau pertanian. Namun, masalah yang sering terjadi pada tangki air adalah bocornya. Bocornya tangki air dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti usia tangki yang sudah tua, korosi, dan bahan tangki yang tidak tahan terhadap tekanan air yang terlalu besar.

Masalah bocornya tangki air sangat serius karena dapat mengakibatkan pemborosan air, kerusakan pada struktur rumah atau bangunan, dan bahkan pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengatasi masalah ini dengan cepat dan efektif.

Penyebab Bocornya Tangki Air

Berikut adalah beberapa penyebab umum bocornya tangki air yang perlu Anda ketahui:

  1. Usia tangki yang sudah tua Tangki air yang sudah tua memiliki risiko yang lebih besar untuk bocor karena bagian tangki yang aus dan rusak. Oleh karena itu, tangki air yang sudah berusia lama harus diperiksa secara berkala untuk menghindari terjadinya masalah bocornya.
  2. Korosi Korosi atau karat adalah masalah yang umum terjadi pada tangki air yang terbuat dari logam atau bahan-bahan yang mudah berkarat. Korosi dapat mengakibatkan lubang atau keretakan pada bagian tangki dan menjadi penyebab bocornya.
  3. Tekanan air yang terlalu besar Tekanan air yang terlalu besar dapat membuat tangki air menjadi terlalu penuh dan membuat air meluap keluar dari lubang atau celah pada tangki.
  4. Material tangki yang buruk Tangki air yang terbuat dari bahan yang buruk atau tidak tahan terhadap tekanan air yang besar, seperti plastik murahan atau bahan lain yang mudah pecah, dapat menyebabkan bocornya tangki.
  5. Pemasangan tangki yang tidak tepat Jika tangki air dipasang dengan tidak tepat, misalnya terpasang di tempat yang tidak rata atau tidak stabil, maka tangki bisa bergerak atau miring dan akhirnya merusak bagian tangki dan menyebabkan bocor.

Tanda-tanda Bocornya Tangki Air

Berikut adalah beberapa tanda-tanda bocornya tangki air yang perlu Anda waspadai:

  1. Air terlihat bocor di sekitar tangki Jika terlihat air bocor di sekitar tangki air, maka ini adalah tanda yang jelas bahwa tangki mengalami kebocoran. Anda harus segera mengecek dan memperbaiki tangki agar tidak semakin parah.
  2. Peningkatan penggunaan air Jika Anda melihat bahwa penggunaan air naik secara tiba-tiba tanpa adanya perubahan dalam pola pemakaian air, ini bisa menjadi tanda bahwa tangki air bocor dan kebocoran mengakibatkan kerugian air yang signifikan.
  3. Kerusakan pada struktur rumah atau bangunan Bocornya tangki air dapat mengakibatkan kerusakan pada struktur rumah atau bangunan, seperti retak atau kerusakan pada dinding, plafon, atau lantai yang terlihat basah atau lembab.
  4. Air terasa berbau atau berwarna aneh Jika air yang keluar dari keran terasa berbau atau berwarna aneh, ini bisa menjadi tanda bahwa air yang digunakan berasal dari sumber yang terkontaminasi oleh bocoran tangki air.
  5. Biaya tagihan air yang meningkat Jika tagihan air Anda meningkat secara signifikan tanpa adanya perubahan pola pemakaian air, maka ini bisa menjadi tanda bahwa ada kebocoran pada tangki air.

Cara Mengatasi Bocornya Tangki Air

Berikut adalah beberapa cara mengatasi bocornya tangki air yang dapat Anda lakukan:

  1. Menemukan lokasi kebocoran Langkah pertama dalam mengatasi bocornya tangki air adalah menemukan lokasi kebocoran. Anda dapat memeriksa sekitar tangki dan pipa-pipa air untuk menemukan tanda-tanda kebocoran seperti air yang bocor atau bekas air yang terlihat di sekitar area tersebut. Setelah menemukan lokasi kebocoran, Anda dapat memperbaikinya atau mengganti pipa atau bagian tangki yang rusak.
  2. Membersihkan tangki air Sebelum memperbaiki kebocoran pada tangki air, pastikan tangki dalam keadaan bersih. Bersihkan tangki air dengan membersihkan sisa-sisa kotoran, kerak, atau endapan yang ada di dalam tangki dengan menggunakan alat pembersih yang sesuai.
  3. Memperbaiki kebocoran Jika Anda menemukan lokasi kebocoran pada tangki air, Anda dapat memperbaikinya dengan menggunakan bahan perekat atau lem yang sesuai untuk jenis material tangki. Pastikan kebocoran sudah benar-benar tertutup dan kering sebelum mengisi tangki dengan air kembali.
  4. Mengganti bagian tangki yang rusak Jika kebocoran pada tangki air terjadi karena bagian tangki yang rusak, Anda dapat memperbaikinya dengan mengganti bagian tangki yang rusak dengan yang baru. Pastikan bagian yang diganti sama dengan bagian yang lama, dan pastikan juga tangki sudah dalam kondisi bersih sebelum dipasang kembali.
  5. Mengganti seluruh tangki air Jika tangki air sudah terlalu tua atau kerusakan sudah terlalu parah, maka langkah terbaik adalah mengganti seluruh tangki air dengan yang baru. Pastikan tangki air yang baru memiliki kapasitas dan jenis material yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Itulah beberapa cara mengatasi bocornya tangki air yang dapat Anda lakukan. Pastikan Anda menemukan lokasi kebocoran dengan cepat dan mengambil tindakan yang tepat untuk memperbaikinya agar tidak semakin parah. Jangan lupa juga untuk melakukan perawatan rutin pada tangki air agar selalu dalam kondisi baik dan tidak terjadi kebocoran yang tidak diinginkan.